Syarat Non Fisik Menjadi Model Fashion Indonesia

Menjadi seorang model, bukan perkara tubuh jenjang dan kulit mulus saja. Ternyata, ada hal penting lainnya yang perlu diperhatikan selain syarat fisik seorang model fashion.  Apa itu?

Berikut ini, Syarat Non Fisik Menjadi Model Fashion Indonesia.
Mental yang Kuat

Wajah cantik dan postur tubuh bagus, tidak cukup dijadikan modal di dunia model yang penuh persaingan keras. Di balik keglamorannya, dunia model membutuhkan kerja keras, motivasi tinggi dan ketahanan di atas rata-rata untuk menjalaninya. Kamu mungkin akan menemui banyak penolakan dan cemoohan.
Namun tetaplah bermental tangguh untuk terus berpikir positif, mengembangkan diri, dan terus melangkah tanpa putus asa.

Mandiri

Dibutuhkan kemandirian untuk menghadapi dunia model dan fashion yang pergerakannya begitu cepat. Karena itu biasakan diri untuk mengurus kebutuhanmu sendiri. Dari mulai mengurus bawaan sa at bepergian, membereskan alat make-up dan baju semua adalah tanggung jawabmu. Jangan harapkan orang lain untuk membantu, karena semua orang juga bakal sibuk dengan urusannya masing-masing.

Kemandirianmu juga dituntut dalam hal merias diri dan mengenakan jilbab. Dalam fashion show atau pemotretan yang melibatkan banyak kru dan model, kamu jangan berharap tim tata rias bakal punya waktu menangani semua. Keterampilanmu berdandan, walaupun hanya teknik dasar akan sangat membantu memperingan pekerjaan penata rias. Jadi mereka hanya cukup memberikan touch up atau sentuhan akhir yang sesuai dengan tema dan warna busana.

Begitupun keterampilan mengenakan jilbabmu akan sangat membantu pada saat pemotretan dan peragaan busana muslim.

Disiplin dan Bertanggung Jawab

Kualitas lain yang diharapkan dari seorang model adalah kedisiplinan. Terutama disiplin waktu. Biasakan untuk hadir di lokasi satu jam atau minimal setengah jam sebelum acara. Atur jadwal sebaik mungkin. Jangan ambil pekerjaan dengan jarak waktu yang berdekatan, apalagi bila tempatnya saling berjauhan.

Dalam sehari maksimal ambil dua pekerjaan saja, hal ini agar kamu tidak diburu waktu sehingga kamu bisa konsentrasi dan memberikan yang terbaik bagi klien. Jangan karena alasan kejar setoran atau ingin mendapatkan uang yang banyak kamu bisa berlaku semaumu dan tidak bersikap profesional. Ingat, dunia model sangat sempit, sekali saja bersikap tidak sopan atau terlambat, berita akan cepat menyebar. Akibatnya jelas akan merugikan diri sendiri.

Hal yang penting lainnya adalah pertanggungjawaban kita terhadap pekerjaan dan pihak yang menggunakan jasa kita. Lakukan pekerjaanmu dengan sepenuh hati, berikan yang terbaik dan selesaikan hingga tuntas. Hindari mangkir karena persoalan yang bersifat personal. Misalnya tidak suka dengan lokasinya atau baju yang harus dikenakan, cuaca panas, capek, dan sebagainya.

Memiliki Kemampuan Berkomunikasi yang Baik dan Team Work

Pekerjaan model melibatkan banyak orang di dalamnya. Karena itu kemampuanmu untuk bisa bekerjasama yang baik sangat dibutuhkan. Bersikaplah pro aktif , jangan segan bertanya bila ada penjelasan yang kurang dimengerti. Konfirmasikan apa yang harus kamu bawa ke lokasi pemotretan atau fashion show kepada pihak yang menghubungimu.

Bersikap ramah dan santun kepada semua pihak yang terlibat juga merupakan hal harus kamu lakukan. Jalinlah komunikasi yang baik dengan pihak-pihak yang terlibat, seperti desainer, fotografer, koreografer, perias wajah, ataupun sesama model. Ucapkan terima kasih setelah acara selesai. Jaga hubungan baikmu dengan pihak-pihak yang pernah bekerja sama, karena mereka inilah yang telah dan akan membantu kariermu selanjutnya.

Cerdas dan Berwawasan

Kecerdasan seorang model dibutuhkan dalam memahami konsep yang diinginkan klien, mengikuti arahan koreografer, fotografer ataupun pengarah gaya. Seorang model dituntut untuk peka terhadap situasi dan cepat beradaptasi.

Untuk menghadapi tekanan yang tinggi, seorang model juga harus memiliki kecerdasan emosi, agar tidak gampang frustasi. Untuk memperluas wawasan, terutama tentang fashion dan model, kamu bisa membaca majalah-majalah yang banyak mengulas fashion. Contohnya, Oewi, Harper’s Bazaar, Female, Elle, Cosmopolitan, dan sebagainya.

Kamu bisa mengasah pengetahuanmu tentang mode, sekaligus bisa belajar bagaimana para model di majalah itu berekspresi dan berpose. Atau kamu juga bisa menyaksikan channel fashion TV dan video fashion. Ini akan menambah wawasanmu bagaimana melakukan blocking yang tepat untuk berbagai busana, cara memperagakan busana edgy atau koreografi terbaru di atas panggung.